(Hadits riwayat Bukhari, dalam Fathul Bari No 723)
“Benar-benarlah kalian meluruskan shaf-shaf kalian atau Allah akan membuat berselisih di antara wajah-wajah kalian”
(Hadits riwayat Bukhari 717, Muslim 127, Lafadz ini dari Muslim)
“Luruskan shaf kalian, jadikan setentang di antara bahu-bahu, dan tutuplah celah-celah yang kosong, lunaklah terhadap tangan saudara kalian dan jangan kalian meninggalkan celah-celah bagi syaithon. Barangsiapa menyambung shaf maka Allah menyambungkannya dan barangsiapa memutuskannya maka Allah akan memutuskannya”
(Hadits riwayat Bukhari, Abu Dawud 666)
Dishahihkan Syaikh Al Albany dalam Shahih Sunan Abi Dawud
“Rasulullah Sholallahu ‘Alaihi Wasalam menghadapkan wajahnya kepada manusia dan bersabda (yang artinya):
” Luruskan shaf-shaf kalian (3 kali) ! Demi Allah benar-benar kalian meluruskan shaf-shaf kalian atau Allah akan menjadikan hati kalian berselisih” Nu’man berkata, “Maka aku melihat seseorang melekatkan bahunya dengan bahu kawannya, lututnya dengan lutut kawannya, mata kaki dengan mata kaki kawannya”
Dishahihkan Syaikh Al Albany dalam As Shahihah No 32