Dalam Islam juga menganjurkan kasih sayang/ Cinta kepada sesama makhlukNya.
Dalam Islam Cinta disebt Rahmah yang lalu berubah menjadi kata Rahmat/Berkah. Jadi dapat kita simpulkan bahwa Cinta adalah Berkah yang diberikan Allah pada setiap insan manusia.
Berima kepada Allah berarti Cinta kepada Allah. Hendaknya setiap Mukmin melakukan segala sesuatu hal, ibadah karena semata-mata Cinta dan mengharap Berkah dari Allah.
Cinta itu Milik Allah. Dari Allah dan akan kembali kepadaNya. Jika ada suatu yang pantas untuk dicinta... maka itu adalah Allah, Dialah yang menciptakan langit & Bumi, Dia Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Kita akan diminta pertanggun jawaban dengan Cinta Kasih yang telah diberikan Allah pada kita. Apakah kita meyia-nyiakanya dan tida bersyukur atasNya??? Ataupun sebalikya.
Nafsu berbeda dengan Cinta. Cinta itu perasaan Bahagia sedangkan Nafsu/ Hawa nafs adalah Hasrat untk melakukan perbuataan Maksia. auzhubillahi minzalik. Hawa Nafsu inilah yang menimbulkan berbagai penyakit dalam Kehidupan, khususnya kehidupan Remaja. Seperti perilaku pacaran, Bercimn, Berpegangan tangan, Berpelukan, bahkan Hubungan badan yang Ironisnya dilakukan dalam status diluar Nikah!!! ck... ck... Inilah akibatnya dari pangartian Cinta yang salah dan tidak sesuai Syar'i. padahal Islam itu adalah Agama yang Suci lagi Benar.
Untuk membuktikan rasa Cinta kita pada Allah adalah dengan mengorbankan Jiwa Raga berjihad di jalan Allah, membela Agama Allah semata-mata Cinta Kepada Allah.
sekian...
(Catatan Ar-Rahmad)